Dalam proses penginputan data perusahaan belum tentu semuanya berjalan lancar. Terkadang ada kesalahan dalam penginputan data jurnal, karena human error dari user ketika input, perubahan aturan pencatatan perusahaan atau adanya kesalahan dari data transaksi yang diinput. Dalam mengoreksi kesalahan pencatatan jurnal tersebut dapat dilakukan jurnal pembalik untuk memperbaiki jurnal yang belum sesuai. Agar memahami jurnal pembalik lebih jauh, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai pengertian jurnal pembalik lebih dalam.
Pengertian Jurnal Pembalik
Pengertian jurnal pembalik adalah catatan akuntansi yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk mengkoreksi kesalahan yang terjadi dalam transaksi atau untuk memindahkan jumlah yang sebelumnya dicatat secara tidak tepat. Tujuan dari jurnal pembalik adalah untuk memastikan bahwa laporan keuangan akhir yang dihasilkan secara akurat merefleksikan transaksi dan peristiwa yang terjadi selama periode akuntansi. Jurnal pembalik umumnya dibuat dalam siklus akuntansi periode akuntansi berikutnya setelah kesalahan terjadi atau ketika suatu transaksi harus dikoreksi. Ini biasanya dilakukan pada akhir periode akuntansi, sebelum laporan keuangan akhir disusun.
Penyebab Jurnal Pembalik
Ada beberapa penyebab umum mengapa jurnal pembalik dapat digunakan dalam akuntansi. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama:
- Kesalahan entri jurnal
Salah satu penyebab paling umum jurnal pembalik adalah kesalahan dalam entri jurnal yang telah dicatat sebelumnya. Kesalahan dapat terjadi karena kesalahan dalam mencatat jumlah, akun yang salah, atau tanda debit dan kredit yang terbalik. Jurnal pembalik digunakan untuk mengoreksi kesalahan tersebut.
- Penyesuaian periode akuntansi
Pada akhir periode akuntansi, terdapat penyesuaian yang perlu dilakukan untuk memastikan bahwa laporan keuangan mencerminkan kondisi keuangan yang akurat. Penyesuaian ini melibatkan pengakuan pendapatan yang belum tercatat atau biaya yang belum tercatat. Jurnal pembalik digunakan untuk mencatat penyesuaian tersebut.
- Pembalikan pendapatan yang telah dibayar di muka
Kadang-kadang, perusahaan menerima pembayaran di muka untuk pendapatan yang akan diterima di masa depan. Dalam hal ini, pada akhir periode akuntansi, perusahaan harus membalikkan pembayaran di muka tersebut dan mengakui pendapatan yang sebenarnya telah diterima. Jurnal pembalik digunakan untuk mencatat pembalikan tersebut.
- Pembalikan biaya yang telah dibayar di muka
Mirip dengan poin sebelumnya, perusahaan juga dapat membayar biaya di muka untuk layanan atau barang yang akan diterima di masa depan. Pada akhir periode akuntansi, perusahaan perlu membalikkan biaya yang telah dibayar di muka tersebut dan mengakui biaya yang sebenarnya telah terjadi. Jurnal pembalik digunakan untuk mencatat pembalikan tersebut.
- Koreksi perhitungan depresiasi/amortisasi
Jika terjadi kesalahan dalam perhitungan depresiasi atau amortisasi aset tetap atau aset tak berwujud, jurnal pembalik dapat digunakan untuk mengoreksi kesalahan tersebut pada akhir periode akuntansi.
Karakteristik Jurnal Pembalik
Jurnal pembalik memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Jurnal pembalik dibuat pada akhir periode akuntansi.
- Jurnal pembalik membalikkan efek kesalahan atau entri jurnal yang sebelumnya salah secara keseluruhan.
- Jurnal pembalik biasanya hanya melibatkan akun-akun yang terpengaruh oleh kesalahan atau entri jurnal yang dikoreksi.
- Jurnal pembalik menghasilkan entri jurnal yang memiliki jumlah yang sama, tetapi dengan tanda debit dan kredit yang dibalik.
Contoh Jurnal Pembalik
Berikut ini adalah contoh kasus jurnal pembalik dalam akuntansi:
CONTOH 1:
Pada Tanggal 1 Januari 2023 PT. Angin Segar mencatat pendapatan sewa gedung senilai Rp. 24.000.000,- untuk 6 bulan ke depan. Sebelumnya dicatat sebagai pendapatan sewa, akan dibuat jurnal pembalik supaya pendapatan menjadi sewa diterima dimuka karena sewa belum direalisasikan.
#Tanggal 01/01/2023 (ketika pencatatan transaksi)
Kas Rp. 24.000.000,- –
Pendapatan Sewa – Rp. 24.000.000,-
#Tanggal 31/04/2023 (ketika pembuatan jurnal penyesuaian)
Pendapatan Sewa Rp. 8.000.000,- –
Sewa diterima dimuka – Rp. 8.000.000,-
#Tanggal 31/04/2023 (ketika pembuatan jurnal pembalik)
Sewa diterima dimuka Rp. 8.000.000,- –
Pendapatan Sewa – Rp. 8.000.000,-
CONTOH 2:
Pada Tanggal 31 Desember 2021 PT. Angin Segar mencatat gaji bulan Desember yang belum dibayar perusahaan. Adapun rinciannya sebagai berikut:
- Gaji Pokok Karyawan Rp. 17.500.000,-
- Bonus Rp. 15.000.000,-
Gaji dibayarkan setiap tanggal 4 Januari 2022
#Tanggal 31/12/2021 (ketika pencatatan transaksi)
Beban Gaji Pokok Rp. 17.500.000,- –
Beban Bonus Rp. 15.000.000,- –
Utang Gaji – Rp. 32.500.000,-
#Tanggal 01/01/2022 (ketika pembuatan jurnal penyesuaian)
Utang Gaji Rp. 32.500.000,- –
Beban Gaji Pokok – Rp. 17.500.000,-
Beban Bonus – Rp. 15.000.000,-
#Tanggal 04/01/2022 (ketika pembuatan jurnal pembalik)
Beban Gaji Pokok Rp. 17.500.000,- –
Beban Bonus Rp. 15.000.000,- –
Kas – Rp. 32.500.000,-
Penting untuk diingat bahwa contoh di atas hanya sebagai ilustrasi. Situasi dan penyebab penggunaan jurnal pembalik dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan kebijakan perusahaan.
Demikian artikel mengenai jurnal pembalik, untuk membantu Anda dalam melakukan penjurnalan dan pengelolaan data laporan keuangan, Krishand Software menyediakan program Krishand General Ledger. Jurnal yang Anda input pada program Krishand General Ledger dapat Anda input sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan perusahaan Anda. Untuk mengunduk versi trial program Krisahand General Ledger Anda dapat mengunjungi website kami dengan cara Klik Krishand Software. Semoga bermanfaat.
JP2307