Permasalahan Dalam Mengelola Aktiva Tetap

Permasalahan Dalam Mengelola Aktiva

Pengelolaan aktiva tetap menjadi salah satu hal yang sangat penting bagi perusahaan. Selain untuk kebutuhan internal perusahaan pencatatan aktiva tetap juga diperlukan untuk kebutuhan eksternal seperti pelaporan pajak dan lainnya. Pencatatan aktiva tetap pada umumnya dilakukan atas masing-masing unit. Meskipun diperoleh pada waktu yang bersamaan, setiap aktiva tetap memiliki keunikan, karakteristik dan kondisi yang berbeda-beda dari masing-masing unit. Hal tersebut dapat menjadi kendala atau permasalahan dalam pengelolaan aktiva tetap. Pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai permasalahan dalam pengelolaan aktiva tetap. Permasalahan yang dapat muncul dalam mengelola aktiva tetap diantaranya sebagai berikut:

1. Belum Memiliki Harga Perolehan Yang Dianggap Wajar

Adanya dokumen yang menyertai aktiva tetap merupakan hal yang sangat penting dalam mencatatat aktiva tetap. Dokumen tersebut diantaranya adalah kwitansi atau dokumen lain yang memuat nilai perolehan atas aktiva tersebut. Adanya aktiva yang datang tanpa ada dokumen yang menyertainya menjadi permasalahan dalam pecatatan aktiva tetap. Hal tersebut dapat terjadi ketika pengiriman aktiva tidak langsung ke bagian terkait atau aktiva tersebut merupakan aktiva pindahan dari bagian lain.

2. Pencatatan Belum Sesuai Kelompok dan Terperinci Per Unit

Pencatatan aktiva tetap pada dasarnya dilakukan atas masing-masing unit aktiva tetap, namun pada kenyataannya masih ada beberapa perusahaan yang melakukan pencatatan secara gabungan. Hal tersebut dapat terjadi karena perusahaan tidak ingin membuang waktu untuk memisahkan dan melakukan pencatatan masing-masing unit barang. Contohnya perusahaan membeli 1000 unit barang yang terdiri dari berbagai jenis barang, perusahaan akan mencatat barang tersebut berdasarkan kelompok barang untuk menghemat waktu. Sementara dari sisi penyusutan jika dicatat berdasarkan kelompok akan menyebabkan pencatatan tidak akurat.

3. Keberadaan dan Kondisi Aktiva Tetap Yang Tidak Jelas

Dalam sebuah perusahaan biasanya terdiri dari beberapa divisi atau bagian, dan masing-masing bagian memiliki fasilitas atau aset masing-masing. Tidak jarang ada perpindahan atau mutasi barang antara satu bagian ke bagian lain. Apabila mutasi tersebut tidak dicatat secara benar maka pengelolaan aktiva tetap akan menjadi sulit karena lokasi dan kondisi barang yang tidak jelas.

4. Kesulitan Menentukan Masa Manfaat

Masa manfaat merupakan hal yang penting dalam dalam pencatatan aktiva tetap. Masa manfaat merupakan dasar dalam menghitung penyusutan suatu aktiva tetap. Akan tetapi ada banyak jenis atau tipe aktiva, sehingga menyebabkan sulitnya menentukan masa manfaat dari setiap aktiva.

Untuk mengantisipasi munculnya permasalahan tersebut dan untuk membantu Anda dalam pengelolaan aktiva tetap perusahaan dan penyusutannya, Krishand Software menyediakan program Krishand Fixed Asset yang dapat membantu Anda dalam mengelola daftar aktiva tetap, penyusutan, kartu aktiva  hingga penarikan CSV untuk diupload ke SPT badan 1771.

Demikian artikel permasalahan dalam mengelola aktiva tetap, Krishand Software sedang mengadakan promo untuk program Krishand Fixed Asset. Untuk mengetahui lebih jauh pendaftaran promo Krishand Software, Anda dapat klik Promo Krishand. Untuk mengetahui artikel-artikel menarik lainnya, Anda dapat mengunjungi blog kami dengan cara klik Blog Krishand. Semoga bermanfaat.

JP2108