Pengertian Pemasok/Supplier

Pemasok/SupplierPemasok/Supplier

Dalam perusahaan trading setidaknya perusahaan akan berhubungan dengan 2 pihak, yaitu pemasok/supplier dan pelanggan. Pemasok merupakan pihak yang cukup penting dalam kegiatan transaksi perusahaan. Dalam transaksi perusahaan dagang peran pemasok sangat menentukan berjalannya transaksi atau tidak, karena akan mempengaruhi ketersediaan barang yang dijual. Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai pemasok atau supplier.

Pengertian Pemasok/Supplier

Pemasok atau supplier adalah individu atau instansi yang memasok sumber daya dalam bentuk barang mentah, setengah jadi maupun jadi kepada pihak lain baik individu maupun perusahaan. Sebelum melakukan transaksi penjualan perusahaan dagang akan berhubungan dengan pemasok untuk menyediaakan barang yang akan dijual. Umumnya perusahaan dagang tidak memiliki banyak pemasok/supplier. Hal ini berlaku untuk perusahaan-perusahaan yang memiliki jenis barang yang dijual tidak bervariasi atau barangnya tetap. Perusahaan lebih memilih pemasok-pemasok yang dapat dipercaya untuk menunjang kegiatan transaksi perusahaan dibandingkan mencari pemasok sebanyak-banyaknya.

Jenis Pemasok/Supplier

Umumnya pemasok/supplier dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya:

  1. Pemasok Produk Jasa

Pemasok produk jasa adalah pemasok yang menyediakan bahan baku untuk instansi atau perorangan yang usahanya bergerak di bidang jasa. Bahan baku yang dimaksud merupakan bahan-bahan yang digunakan dalam proses pemberian jasa. Contohnya untuk jasa servis AC membutuhkan stok freon untuk melakukan kegiatan service AC.

  1. Pemasok Produk Barang

Pemasok produk barang adalah pemasok yang menyediakan bahan baku untuk perusahaan yang usahanya bergerak dalam proses memproduksi sebuah produk/manufaktur.

  1. Pemasok Bahan Fabrikasi

Pemasok bahan fabrikasi adalah pemasok yang menyediakan bahan baku untuk perusahaan akan tetapi pemasok tersebut juga dapat memproses bahan baku secara khusus di tempat pemasok untuk dijadikan bahan jadi sesuai permintaan dari pembeli barang.

  1. Pemasok Bahan Non Fabrikasi

Pemasok bahan non fabrikasi adalah pemasok yang menyediakan bahan baku tanpa harus melewati proses khusus di tempat pemasok.

Tugas-tugas Pemasok

Adapun tugas-tugas pemasok di antaranya adalah sebagai berikut:

  1. Menyediakan bahan baku
  2. Memastikan proses produksi bahan baku
  3. Mengontrol kualitas bahan baku
  4. Mengatur penyimpanan bahan baku
  5. Mengatur proses pengiriman bahan baku
  6. Memastikan barang telah diterima dengan baik oleh pembeli bahan baku

Beberapa Tips Menentukan Pemasok Yang Dapat Dipercaya

Ada beberapa tips untuk menentukan pemasok yang dapat dipercaya di antaranya:

  1. Memastikan kualitas bahan baku

Mengetahui pemasok dapat dipercaya atau tidak, dapat diketahui salah satu caranya dengan memastikan kualitas bahan baku dari awal pembelian hingga terakhir beli bahan tersebut. Jika dari awal hingga akhir kualitas barang yang diberikan bagus maka dikatakan bahwa pemasok tersebut dapat dipercaya.

  1. Kejelasan informasi barang

Untuk pemasok yang dapat dipercaya biasanya memberikan informasi barang dengan jelas.

  1. Waktu pengiriman tepat

Selain kualitas bahan dan informasi yang diberikan jelas karakter lain pemasok yang dapat dipercaya adalah waktu pengiriman bahan tepat waktu atau tidak.

Pengelolaan data pemasok bagi sebuah perusahaan merupakan hal yang sangat penting. Pengelolaan data pemasok dapat membantu perusahaan dalam membuat rencana pembelian bahan baku dan proses produksi. Untuk membantu Anda dalam melakukan pengelolaan data pemasok Krishand Software menyediakan program Krishand Accounting. Dalam Krishand Accounting anda dapat melakukan pengelolaan dan penyimpanan data pemasok perusahaan. Klik Krishand Software untuk mengunjungi website kami jika Anda tertarik dan ingin mengetahui Krishand Accounting lebih jauh. Dari website tersebut Anda dapat download dan menginstall program trial Krishand Accounting. Semoga bermanfaat.

JP2211